Kepahiang, WorldSIBER.com – Pada Jumat pagi, 29 September 2023, Pengurus Daerah (PD) Ikatan Wartawan Online (IWO) bersama rekan-rekan media online berkonsultasi dengan aparat penegak hukum di ruang media center kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Kepahiang. Pertemuan ini dipimpin oleh Kasi Intelijen Kejari Kepahiang, Kastel Nanda Hardika, S.H., yang akrab disapa Dika.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan konsultasi hukum kepada para wartawan yang sering berhadapan dengan berbagai isu hukum dalam menjalankan tugas jurnalistik mereka. Ketua IWO Kabupaten Kepahiang, Tarmizi, yang juga dikenal dengan panggilan Ci, menyampaikan beberapa pertanyaan penting terkait temuannya di lapangan. Ia menanyakan apakah bukti otentik dan data lengkap yang ditemukan saat melakukan investigasi dapat ditindaklanjuti oleh Kejari Kepahiang.
Kastel Nanda Hardika menjelaskan bahwa Kejari Kepahiang selalu merespon dan mengapresiasi setiap laporan yang disampaikan oleh media, asalkan laporan tersebut jelas, bukan opini atau hoax, dan disertai dengan data lengkap. “Kejari Kepahiang pada prinsipnya tetap merespon dan mengapresiasi apapun yang dilaporkan teman-teman media. Asalkan laporan yang disampaikan jelas, tidak berbentuk opini, bukan hoax, dan data harus lengkap, semuanya akan kita pelajari sesuai dengan undang-undang yang berlaku,” tegas Dika.
Dika menambahkan bahwa Kejari Kepahiang sangat terbuka dan siap bersinergi dengan seluruh media. Kunjungan dan konsultasi seperti ini sangat diperlukan karena para wartawan adalah sumber informasi utama mengenai permasalahan di lapangan, khususnya di desa-desa di Kepahiang. “Pada dasarnya, kita mengapresiasi atas kedatangan rekan-rekan media. Kunjungan awak media dalam rangka silaturahmi dan konsultasi seperti ini sangat kami perlukan karena yang tahu permasalahan di lapangan, khususnya di desa-desa yang ada di Kepahiang, tentunya rekan-rekan wartawan. Jadi, untuk menggali informasi tersebut, kami sangat butuh bantuan rekan-rekan wartawan,” ujar Dika.
Dika menegaskan bahwa Kejari Kepahiang sangat terbuka terhadap laporan penyimpangan dan siap menindaklanjuti semua bentuk laporan yang disampaikan oleh media. “Kejari Kepahiang sangat terbuka dan siap bersinergi dengan seluruh media. Segala bentuk laporan penyimpangan pasti akan kita tindaklanjuti,” tutup Dika.
Selama pertemuan, dibahas pula pentingnya proses pengumpulan data dan bukti yang akurat oleh para wartawan. Dika menjelaskan bahwa setiap laporan yang masuk harus melalui proses verifikasi yang ketat. Data dan bukti yang disampaikan harus mendukung klaim yang diajukan, dan Kejari akan mempelajari setiap laporan berdasarkan undang-undang yang berlaku. Hal ini untuk memastikan bahwa tindakan yang diambil berdasarkan laporan tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.
Pertemuan ini juga menyoroti peran penting media dalam penegakan hukum. Wartawan dianggap sebagai mitra strategis dalam mengungkap berbagai kasus penyimpangan dan korupsi. Kejari Kepahiang mengakui bahwa tanpa bantuan media, banyak kasus mungkin tidak akan terungkap. Oleh karena itu, sinergi antara Kejari dan media sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan yang transparan dan bebas dari korupsi.
Dika menyampaikan harapannya agar pertemuan ini dapat menjadi awal dari kerjasama yang lebih erat antara Kejari Kepahiang dan media. Ia berharap media dapat terus berperan aktif dalam mengawasi dan melaporkan berbagai penyimpangan yang terjadi di masyarakat. “Kami berharap ini menjadi awal dari kerjasama yang lebih baik lagi. Media harus terus berperan aktif dalam mengawasi dan melaporkan berbagai penyimpangan. Kami di Kejari akan selalu siap mendukung dan menindaklanjuti setiap laporan yang masuk,” ungkap Dika.
Para wartawan yang hadir dalam pertemuan tersebut memberikan tanggapan positif. Mereka merasa lebih dihargai dan didukung dalam menjalankan tugas jurnalistik mereka. Ketua IWO Kabupaten Kepahiang, Tarmizi, menyatakan bahwa pertemuan ini sangat bermanfaat dan berharap agar komunikasi yang baik antara media dan Kejari Kepahiang terus terjalin. “Pertemuan ini sangat bermanfaat bagi kami. Kami merasa didukung dalam menjalankan tugas jurnalistik. Kami berharap komunikasi yang baik ini terus terjalin ke depannya,” kata Tarmizi. (Erlan/Desik)