WorldSIBER.com, Bengkulu – Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, melantik enam pejabat eselon III dan IV di lingkungan Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Bengkulu. Pelantikan yang berlangsung di ruang kerja Sekda pada Kamis (27/3) ini menjadi bagian dari strategi optimalisasi birokrasi guna meningkatkan efektivitas pelayanan pemerintahan.
Daftar Pejabat yang Dilantik:
1. Budi Trapsilo – Kepala Bagian Rumah Tangga Biro Umum Setda Provinsi Bengkulu.
2. Nirwansyah Arifin – Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Manajerial BPSDM Provinsi Bengkulu.
3. Ardiansyah – Kepala Sub Tata Usaha Layanan Umum Biro Umum Setda Provinsi Bengkulu.
4. Widya Eka Putri – Kepala Sub Tata Usaha UPTD Kelautan Perikanan DKP Provinsi Bengkulu.
5. Dio Aprido – Kepala Sub Bagian Umum, Keuangan, dan Perlengkapan Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu.
6. Oki Oktariansyah – Kepala Sub Bagian Tata Usaha UPTD Diseminasi Buatan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bengkulu.
Pj Sekda Bengkulu, Herwan Antoni, menegaskan bahwa rotasi ini merupakan bagian dari penyegaran organisasi agar pelayanan publik semakin optimal. Menurutnya, birokrasi yang dinamis akan berkontribusi langsung terhadap kelancaran administrasi dan efektivitas program pemerintahan.
“Mutasi dan rotasi jabatan ini adalah langkah strategis untuk meningkatkan kinerja birokrasi, khususnya dalam pelayanan administrasi dan tata kelola pemerintahan. Kami ingin memastikan bahwa setiap lini organisasi siap memberikan layanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Herwan Antoni.
Ia juga menyoroti peran penting Biro Umum dalam mendukung keberlanjutan program pemerintah, termasuk program Bantu Rakyat, yang menjadi salah satu prioritas utama Pemprov Bengkulu.
“Biro Umum memiliki tugas krusial dalam pelayanan administrasi serta operasional rumah tangga pemerintahan. Oleh karena itu, pejabat yang ditempatkan harus siap bekerja dengan maksimal demi pelayanan yang lebih baik,” tambahnya.
Pelantikan ini diharapkan dapat memperkuat sistem tata kelola pemerintahan di Provinsi Bengkulu serta memberikan dampak positif terhadap peningkatan kualitas layanan publik. (Red)